Terlahir
dengan nama Mendung Megasari menjelang SMA kedua orang tuanya meninggal dalam
kecelakaan rasa kehilangan tidak terhindarkan lagi, dibarengi cibiran
teman-temannya di sekolah. Tapi ada seorang perempuan cantik, berkulit bersih
dengan rambut bergelombang tebal duduk di sampingnya dan berkata “semua akan
baik-baik saja”. Gadis itu bernama Verani dan mengajari Mendung tentang warna.
Mendung
tinggal bersama nenekya yang masih tenggelam dalam kesedihan atas kematian
kedua orang tua Mendung, yang setiap hari hanya menghabiskan waktu di depan tv,
badanya kurus dan dingin seperti mayat hidup.
Mendung
dan Verani kuliah ditempat dan jurusan yang sama, merekapun sama-sama memiliki
keinginan untuk cepat lulus kuliah kemudian bekerja di BLiTz dengan gaji yang
menggiurkan kemudian membuat usaha EO sendiri. Berkat kecantikan dan kepandaian
Verani dalam berkomunikasi nama mereka tercantum dalam susunan panitia event
BLiTZ dalam dua bulan kedepan.
Kebahagiaan
Mendung pun berakhir ketika Verani memacari Geri pemilik BLiTZ yang merupakan
cinta pertama Mendung, dan mendepak mendung dari BLitZ. Bertahun-tahun Mendung
hidup dalam kesepihan, hingga suatu waktu bertemu dengan sikembar Niki dan Niki
yang bisa membuatnya tertawa lagi.
Dua tahun berlalu Mendung bertemu lagi dengan mata elang yang ditemuinya di halte bus, mata si badut, mata pria yang duduk diharapannya ketika di rumah makan padang. Dan sang pemilik mata itu bernama Awan.
Dua tahun berlalu Mendung bertemu lagi dengan mata elang yang ditemuinya di halte bus, mata si badut, mata pria yang duduk diharapannya ketika di rumah makan padang. Dan sang pemilik mata itu bernama Awan.
Disaat Mendung menyadari rasa cintanya kepada Niko, ada cinta tulus dari mata elang yang menghampirinya.
0 komentar:
Posting Komentar